Jakarta (ANTARA) - Madura United menggelar latihan bersama di Madura United Football Academy (MUFA) Pamekasan, Kamis, usai meliburkan para pemainnya selama sekitar sebulan.
Pada kesempatan pertama itu, skuad berjuluk Laskar Sape Kerrab tersebut langsung dihadapkan dengan latihan berat yang dijalani dua kali sehari, yakni pagi dan sore.
"Kami mulai Kamis pagi dan sore. Memang langsung dua kali," kata Pelatih Madura United Fabio Lefundes, melalui laman resmi klub, Kamis.
Juru taktik berkebangsaan Brazil itu menjelaskan bahwa pilihan latihan pertama pagi-sore tidak terlepas dari optimismenya terhadap kondisi fisik anak asuhnya.
Hal tersebut tidak terlepas dari kewajiban Slamet Nurcahyo dan kawan-kawan selama libur panjang untuk tetap menjaga kondisi dengan intens latihan mandiri.
Baca juga: Fabio minta pemain Madura United tingkatkan intensitas latihan mandiri
Baca juga: Madura United ingin Liga 1 tetap "home-away" jika dilanjutkan
Bahkan, pelatih berusia 50 tahun itu mengimbau agar latihan mandiri semakin ditingkatkan intensitasnya, terutama jelang kembali dikumpulkan.
"Kami yakin mereka menjaga dan rutin laporan ke kami bagaimana perkembangan di rumah masing-masing. Jadi, lihat saja nanti hasilnya seperti apa," katanya.
Selain percaya diri dengan kondisi anak asuhnya, Fabio juga melihat jadwal yang tidak menentu atau kick-off kelanjutan Liga 1 2022-2023 belum ditentukan sehingga harus ekstra waspada.
Pelatih yang pernah berkiprah di Korea Selatan itu tidak ingin saat kompetisi sudah jalan malah tim yang dibesutnya belum siap tempur.
Sementara itu, bek muda Madura United Kadek Raditya Maheswara mengaku sudah siap untuk menjalani beratnya latihan di bawah arahan sang pelatih.
"Kami rutin latihan di rumah, jadi sudah siap tempur lagi," kata pemain asal Bali itu.
Baca juga: Presiden Madura United berikan tanggapan soal penerapan sistem bubble
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022